Sinopsis Miracle in Cell No 7, Film Korea yang Bisa Bikin Penonton Menangis – Memerlukan film dengan cerita keluarga yang tak awam, film Miracle in Cell No 7 ini bisa menjadi alternatif yang mengesankan sekalian menegangkan. Meskipun bercerita perihal kisah perihal cinta antara ayah yang mempunyai keterbelakangan mental, latar belakang keadaan pejara serta keajaiban yang terjadi di dalamnya sungguh mengharukan. Simak sinopsis film Miracle in Cell No 7 ini selengkapnya.
Film Korea yang Bisa Bikin Penonton Menangis
Disutradarai oleh Lee Hwan-Kyung, film Miracle in Cell No 7 sudah rilis pada 24 Januari 2013 yang lalu. Berdurasi 127 menit, film ini bergenre drama yang diselingi komedi berlatar belakang suasana penjara.
Baca Juga : Sinopsis The Host (2006), Menyelamatkan Putrinya Diculik Monster
Sinopsis film Miracle in Cell No 7 ini dimulai dari kisah seorang ayah bernama Yong-Goo (Ryoo Seung-Ryong) yang mempunyai keterbelakangan mental, namun benar-benar mencintai putrinya tapi dituduh mengerjakan kriminalitas sampai dikirim ke penjara.
Kemudian, putrinya yaitu Ye-Seung (Park Shin-Hye) yang adalah seorang siswa di sekolah regulasi, berprofesi keras untuk menggambarkan bahwa ayahnya tak bersalah.
Cerita malah kembali pada tahun 1997, ketika Yong-Goo hidup bergembira dengan putrinya Ye-Seung (Kal So-Won). Mereka mampir ke warung tiap hari untuk mengamati tas Sailor Moon kuning yang ia harap dapat dibelikan untuk putrinya.
Suatu hari, mereka mengamati bahwa tas Sailor Moon kuning terakhir sedang dipasarkan. Yong-Goo masuk ke dalam warung untuk membelinya, namun ayah lain yang membeli tas itu akibatnya menampar Yong-Goo.
Keseruan Film Korea Miracle in Cell No 7
Keesokan harinya, gadis yang membeli tas Sailor Moon kuning mengamati Yong-Goo berprofesi di daerah parkir warung kelontong. Ia mengatakan kepadanya bahwa ia tahu warung lain yang memasarkan tas kuning yang sama. Yong-Goo kemudian meniru gadis itu. Sebagian ketika kemudian, gadis itu berbaring di tanah tidak sadarkan diri dan Yong-Goo sedang mencoba mengerjakan CPR. Kemudian, seorang perempuan melewati dan memanggil polisi.
Sebab itu, Yong-Goo dituduh mengerjakan penculikan dan menghilangkan nyawa orang lain. Ayah dari gadis yang meninggal itu merupakan Kepala Badan Kepolisian Nasional. Akibatnya, Yong-Goo dikasih sanksi mati dan dipenjara. Polisi dengan kencang memanfaatkan ketaknormalannya dan memaksanya untuk mengakui mengerjakan kriminalitas, sambil menyampingkan bukti yang sebetulnya bisa membebaskannya. Yong Gu dipenjara dan ditempatkan di Sel No 7, yang adalah sel paling keras di penjara dengan keamanan maksimum.
Dikala di penjara, Yong-Goo berbagi sel penjara dengan lima narapidana lainnya. Suatu hari, Yong-Goo menyelamatkan nyawa sahabat satu selnya So Yang-Ho (Oh Dal-Su) dari pemimpin geng penjara kompetitor. Yang-Ho kemudian menawarkan untuk menolong Yong-Goo dengan sistem apa malah yang ia dapat untuk membalas budi. Yong-Goo memberi tahu So Yang-Ho bahwa ia mau mengamati putrinya Ye-Seung. Kelima narapidana itu kemudian berencana untuk membikin keajaiban terjadi, yang akan mempertemukan pasangan ayah dan si kecil hal yang demikian.
Pada 23 Februari 2012, film Miracle in Cell No 7 ini menjadi film ke-9 yang melampaui 10 juta penonton di Korea Selatan. Dan pada 9 Maret 2013, film ini lewat 12 juta penonton di Korea Selatan dan menjadi film terlaris ke-6 sepanjang masa.